Pulau Pandan jauh di tengah
Gunung Daik bercabang tiga
Hancur badan dikandung tanah
Budi baik dikenang juga
Daftar Pantun
- Pantun adat (4)
- Pantun agama (6)
- Pantun cinta (7)
- Pantun jenaka (11)
- Pantun lain (12)
- Pantun nasehat (12)
- Pantun nasional (3)
Archives
-
▼
2008
(40)
-
▼
Desember
(40)
- Budi baik
- Murid baru belajar
- Hutang budi
- Tak punya pacar
- Jangan bersedih
- Ilmu tanpa akhlak
- Wajah cemberut
- Bertemu kembali
- Rajin dan tekun
- Langit
- Biji di luar
- Nyawa dan badan
- Ilmu
- Satu menjadi dua
- Bertentang mata
- Kekayaan mengalahkan akhlak
- Mati sebelum tobat
- Sombong dan takabur
- Rumpun pusaka
- Kitabullah
- Copet sholat
- Tuli dan buta
- Jika bisa
- Cinta sakit
- Maaf lahir batin
- Pandang dan pinang
- Nyatakan cinta
- Tulisan
- Sabang Merauke
- Tolong menolong
- Jika anda wanita
- Sayang dan cinta
- Sholat Subuh
- Ketuhanan
- Adat pusaka
- Adat pinang
- Islam
- Perjaka
- Tobat
- Kebenaran
-
▼
Desember
(40)
Teman Pengikut
Info Blog
About Me
Pantun Dalam Blog
Budi baik
Senin, Desember 29, 2008Diposting oleh 1001 Pantun di 20.59 0 komentar
Label: Pantun lain
Murid baru belajar
Burung emprit di luar pagar
Ambil galah tolong jolokkan
Kami murid baru belajar
Kalau salah tolong tunjukkan
Diposting oleh 1001 Pantun di 20.51 1 komentar
Label: Pantun lain
Hutang budi
Pisang emas dibawa berlayar
Masak sebiji diatas peti
Hutang emas boleh dibayar
Hutang budi dibawa mati
Diposting oleh 1001 Pantun di 20.46 1 komentar
Label: Pantun lain
Tak punya pacar
Sabtu, Desember 27, 2008Ramai benar Bandar Jakarta
Tempat orang mengikat janji
Walau pacar tak kita punya
Hati senang dapat bernyanyi
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.47 1 komentar
Label: Pantun lain
Jangan bersedih
Jalan jalan ke tanah Deli
Sungguh indah tempat tamasya
Kawan kawan jangan bersedih
Mari kita nyanyi bersama
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.32 0 komentar
Label: Pantun lain
Ilmu tanpa akhlak
Kemumu di dalam semak
Jatuh melayang itu selaranya
Meski ilmu setinggi tegak
Tidak sembahyang apa gunanya
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.29 0 komentar
Label: Pantun nasehat
Wajah cemberut
Bila kucing sakit perut
Tikus-tikus menari-menari
Bila abang berwajah cemberut
Adik takut datang kemari
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.26 1 komentar
Label: Pantun jenaka
Bertemu kembali
Kalau ada sumur di ladang
Boleh kita menumpang mandi
Kalau ada umur yang panjang
Boleh kita bertemu kembali
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.21 2 komentar
Label: Pantun cinta
Rajin dan tekun
Jika mau membeli sukun
Beli saja di kota Blitar
Kalau kamu rajin dan tekun
Pasti jadi anak yang pintar
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.00 0 komentar
Label: Pantun nasehat
Langit
Jumat, Desember 26, 2008Tugal padi jangan bertangguh
Kunyit kebun siapa galinya
Kalau tuan cerdik sungguh
Langit tergantung mana talinya
Diposting oleh 1001 Pantun di 14.18 1 komentar
Label: Pantun jenaka
Biji di luar
Kalau tuan muda teruna
Pakai seluar dengan gayanya
Kalau tuan bijak laksana
Biji diluar apa buahnya
Diposting oleh 1001 Pantun di 14.15 0 komentar
Label: Pantun jenaka
Nyawa dan badan
Kalau tuan mencari buah
Sahaya pun mencari pandan
Jikalau tuan menjadi nyawa
Sahaya pun menjadi badan
Diposting oleh 1001 Pantun di 14.06 0 komentar
Label: Pantun cinta
Ilmu
Selasa, Desember 23, 2008Parang ditetak kebatang sena
Belah buluh taruhlah temu
Barang dikerja takkan sempurna
Bila tak penuh menaruh ilmu
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.36 1 komentar
Label: Pantun nasehat
Satu menjadi dua
Esa elang kedua belalang
Takkan kayu berbatang jerami
Esa hilang dua terbilang
Takkan Melayu hilang dibumi
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.32 0 komentar
Label: Pantun nasional
Bertentang mata
Hang Jebat Hang Kesturi
Budak-budak raja Melaka
Jika hendak jangan dicuri
Mari kita bertentang mata
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.29 0 komentar
Label: Pantun lain
Kekayaan mengalahkan akhlak
Bunga cina diatas batu
Daunnya lepas kedalam ruang
Adat dunia memang begitu
Sebabnya emas budi terbuang
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.27 0 komentar
Label: Pantun lain
Mati sebelum tobat
Asam kandis asam gelugur
Ketiga asam si riang-riang
Menangis mayat dipintu kubur
Teringat badan tidak sembahyang
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.26 0 komentar
Label: Pantun agama
Sombong dan takabur
Bunga kenanga diatas kubur
Pucuk sari pandan Jawa
Apa guna sombong dan takabur
Rusak hati badan binasa
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.24 0 komentar
Label: Pantun nasehat
Rumpun pusaka
Pohon nangka berbuah lebat
Bilalah masak harum juga
Berumpun pusaka berupa adat
Daerah berluhak alam beraja
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.21 1 komentar
Label: Pantun adat
Kitabullah
Menanam kelapa di pulau Bukum
Tinggi sedepa sudah berbuah
Adat bermula dengan hukum
Hukum bersandar di Kitabullah
Diposting oleh 1001 Pantun di 11.09 0 komentar
Label: Pantun adat
Copet sholat
Tukang urut di tepi rawa
Lihat monyet berlari cepat
Sakit perut sebaba tertawa
Lihat copet yang lagi sholat
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.57 0 komentar
Label: Pantun jenaka
Tuli dan buta
Orang Sasak pergi ke Bali
Membawa pecinta sesamanya
Berbisik pekak dengan si tuli
Tertawa si buta melihatnya
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.52 0 komentar
Label: Pantun jenaka
Jika bisa
Hape punya tiada pulsa
Lebih baik dijual saja
Kalau anda merasa bisa
Lebih baik buktikan saja
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.49 0 komentar
Label: Pantun nasehat
Cinta sakit
Kalau tau rasanya pahit
Lebih baik dibuang saja
Kalau tau bercinta sakit
Lebih baik diulang saja
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.46 0 komentar
Label: Pantun cinta
Maaf lahir batin
Dari rumah membawa izin
Izin paraf kepada mukmin
Minal aidzin wal faidzin
Mohon maaf lahir dan batin
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.45 0 komentar
Label: Pantun agama
Pandang dan pinang
Anak ikan dipanggang raja
Lebih enak dipindang anda
Anak orang dipandang saja
Lebih layak dipinang saja
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.42 0 komentar
Label: Pantun nasehat
Nyatakan cinta
Entah persegi entah bulat
Benda ini harus ditahan
Entah meleset entah tepat
Cinta ini aku nyatakan
Diposting oleh 1001 Pantun di 10.40 2 komentar
Label: Pantun cinta
Tulisan
Boleh dipetik buah mengkudu
Asal jangan buah papaya
Boleh diketik tulisan itu
Asal bilang sama saya
Diposting oleh 1001 Pantun di 09.58 2 komentar
Label: Pantun lain
Sabang Merauke
Ada sake dari Jepang
Rasa madu tapi dilarang
Ke Merauke dari Sabang
Tetap satu sampai sekarang
Diposting oleh 1001 Pantun di 09.46 0 komentar
Label: Pantun nasional
Tolong menolong
Buah jambu buah kedodong
Jatuh ke tanah dimakan bulus
Hidup itu tolong menolong
Tanpa diupah karena tulus
Diposting oleh 1001 Pantun di 09.44 1 komentar
Label: Pantun nasehat
Jika anda wanita
Anak raja naik kereta
Kereta satu rodanya empat
Kalau saja anda wanita
Akan kucium selagi sempat
Diposting oleh 1001 Pantun di 09.42 0 komentar
Label: Pantun jenaka
Sayang dan cinta
Senin, Desember 22, 2008Coba-coba menanam mumbang
Moga-moga tumbuh kelapa
Coba-coba bertanam sayang
Moga-moga menjadi cinta
Diposting oleh 1001 Pantun di 21.15 0 komentar
Label: Pantun cinta
Sholat Subuh
Anak ayam turun sepuluh
Mati seekor tinggal sembilan
Bangun pagi sembahyang subuh
Minta ampun kepada Tuhan
Diposting oleh 1001 Pantun di 21.07 0 komentar
Label: Pantun agama
Ketuhanan
Banyak bulan perkara bulan
Tidak semulia bulan puasa
Banyak tuhan perkara tuhan
Tidak semulia Tuhan Yang Esa
Diposting oleh 1001 Pantun di 21.05 0 komentar
Label: Pantun agama
Adat pusaka
Lebat daun bunga tanjung
Berbau harum bunga cempaka
Adat dijaga pusaka dijunjung
Baru terpelihara adat pusaka
Diposting oleh 1001 Pantun di 21.04 2 komentar
Label: Pantun adat
Adat pinang
Ikan berenang didalam lubuk
Ikan belida dadanya panjang
Adat pinang pulang ke tampuk
Adat sirih pulang ke gagang
Diposting oleh 1001 Pantun di 21.01 0 komentar
Label: Pantun adat
Islam
Jalan jalan ke kuburan
Lalu lihat celana dalam
Walau muka mirip setan
Tapi hati tetap Islam
Diposting oleh 1001 Pantun di 08.55 1 komentar
Label: Pantun jenaka
Perjaka
Rabu, Desember 17, 2008Buah labu buah semangka
Rasanya manis enak dirasa
Kalau kamu masih perjaka
Jadikan kami istri ananda
Diposting oleh 1001 Pantun di 19.57 0 komentar
Label: Pantun jenaka
Tobat
Selasa, Desember 16, 2008Kucing itu kakinya empat
Kalau tiga berarti cacat
Wahai kamu cepatlah tobat
Sebelum ajal datang mendekat
Diposting oleh 1001 Pantun di 19.54 0 komentar
Label: Pantun agama
Kebenaran
Jalan jalan ke pasar Johar
Tapi lupa membawa uang
Kalau kamu merasa benar
Jangan takut disalahkan orang
Diposting oleh 1001 Pantun di 19.51 0 komentar
Label: Pantun nasehat