Naik naik ke puncak bukit
Jangan lupa bawa bekal
Baik baik kepada sohib
Walau dia cacat mental
Daftar Pantun
- Pantun adat (4)
- Pantun agama (6)
- Pantun cinta (7)
- Pantun jenaka (11)
- Pantun lain (12)
- Pantun nasehat (12)
- Pantun nasional (3)
Teman Pengikut
Info Blog
About Me
Pantun Dalam Blog
Pantun adalah seni. Pantun adalah sastra. Pantun adalah puisi.
Pantun adalah salah satu jenis puisi lama dari kasusastraan Melayu lama. Dalam hal ini, pantun terikat beberapa aturan. Yang pertama, pantun terdiri dari 4 baris, dan dari 4 baris tersebut terbagi menjadi 2 bagian, yaitu sampiran dan isi. Sampiran adalah 2 baris awal pada pantun yang berfungsi sebagai pengantar rima. Sedangkan isi adalah 2 baris terakhir yang merupakan inti makna dari pantun tersebut. Dalam beberapa pantun, sampiran dan isi saling berkaitan secara makna. Namun, dalam beberapa pantun lain, sampiran dan isi tidak berikatan secara makna.
Syarat kedua, pantun terikat rima dan memiliki sajak a-b-a-b. Tidak boleh menggunakan sajak a-a-a-a, a-b-b-a, a-a-b-b, dll. Apabila menggunakannya, pantun tersebut sudah bukan pantun lagi. Hanya menjadi puisi biasa.
Yang ketiga, pantun terdiri dari 4-6 kata dan 8-12 suku kata. Namun aturan yang ketiga ini sudah sering dilanggar. Maka dari itu, aturan yang ketiga ini sering dihilangkan.
Pantun dapat digolongkan berdasarkan isi dari pantun tersebut. Misalnya, pantun cinta, pantun agama, pantun nasehat, dll.
Pada awalnya, pantun merupakan jenis sastra lisan. Namun saat ini, sudah banyak pantun yang berupa sastra tulis.
Pantun telah dikenal luas di berbagai daerah di Indonesia dengan sebutan yang berbeda-beda, misalnya Parikan (Jawa), Umpasa (Batak), Paparikan (Sunda), dan Londe (Toraja).
Pantun digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Baik formal maupun informal. Formal misalnya, dalam pernikahan. Pernikahan yang menggunakan pantun dalam tata cara pernikahannya adalah pernikahan adat betawi, yaitu ketika acara buka palang pintu yang diikuti dengan pencak silat.
Informal misalnya dalam perbincangan sehari-hari. Perbincangan yang dibumbui dengan pantun akan semakin menarik dan tidak membosankan.
Contoh pantun dapat dilihat di bawah ini.
Cacat mental
Jumat, Agustus 14, 2009Diposting oleh 1001 Pantun di 19.03
Label: Pantun nasehat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
4 komentar:
Bekerja keras berkeringatlah dahi
Burung glatik hinggap d dahan
Cacat mental mengapa dibenci
Dia juga ciptaan Tuhan
Tanah hitam biasanya subur
Lagi puasa minum jd batal
akiiwan pantunnya ngawur
Ini pantun ttg cacat mental
Cewek genit badannya sintal
Jarang bangun kalo subuh
Kasihanilah penderita cacat mental
Cobalah rawat semoga sembuh
Ditendang lawan jatuh terpental
Pendekar keluarkan jurus tendangan
Koruptor juga cacat mental
Obati dengan tiang gantungan
Posting Komentar